The Instrument Builders Project
Deskripsi
The Instrument Builders Project (IBP) adalah sebuah kolaborasi antara seniman dan musisi Australia dan Indonesia di mana para peserta membangun konsep, membuat, melakukan performans dan menunjukkan karya-karya baru bersama-sama selama proses residensi bersama. IBP memusatkan pada 'ruang proyek' yang berkembang, dengan unsur-unsur dari studio dan galeri, terbuka untuk umum sepanjang durasi proyek, dengan program publik (konser, pameran, lokakarya dan perundingan) periode penekanan eksperimental pada 'waktu luang'.
Karya-karya yang diciptakan melalui IBP merentang pada bentuk-kerajinan berbasis tradisional dan avant-garde dan praktek-praktek seperti instrumen musik eksperimental, patung bunyi, instalasi, karya konseptual dan instruksional, dan seni hidup.
IBP merespon kepada dan berusaha untuk mendukung pengembangan lebih lanjut dari kerja kolaboratif antara seniman Indonesia dan Australia.
Iterasi pertama dari The Instrument Builders Project diselenggarakan di Yogyakarta, Indonesia dari 24 Juni-16 Juli 2013. Para seniman Australia yang berpartisipasi adalah Rod Cooper (Melbourne), Dylan Martorell (Melbourne), Pia Van Gelder (Sydney) dan Michael Permen (Brisbane). Para seniman yang berpartisipasi Indonesia adalah Wukir Suryadi (Yogyakarta), Asep Nata (Bandung), Ardi Gunawan (Jakarta), Lintang Raditya (Yogyakarta) dan Andreas Siagian (Yogyakarta).
Iterasi kedua dari The Instrument Builders Project diadakan di Yogyakarta, Indonesia dari 15 Maret - 9 April 2014 bagian dari Australia / Indonesia Tahun 2014. Para seniman yang berpartisipasi Indonesia adalah: Jompet Kuswidananto, Wukir Suryadi, Bagus Pandega dan Bowo an seniman Australia Dale Gorfinkel, Tintin Wulia, Peter Blamey dan Caitlin Franzmann.
Iterasi ketiga dari Instrumen Pembangun Proyek berlangsung di Melbourne, Australia dari 31 Oktober-23 November 2014 di The National Gallery of Victoria.