From Lifepatch - citizen initiative in art, science and technology
Jump to navigation
Jump to search
|
|
| DIYSUB adalah konferensi & festival desain yang telah diselenggarakan setiap tahun di Surabaya sejak 2011. DIYSUB bertujuan untuk mengubah persepsi dan praktek desain dari “sekedar” percantikan visual menjadi cara berpikir, metode dan proses kreatif untuk pemecahan masalah tantangan sosial. Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch berpartisipasi dalam program seniman residensi dan workshop yang diselanggarakan oleh ruangrupa. Program ini merupakan bagian dari RRREC Fest in The Valley 2015. Informasi lebih lanjut mengenai partisipasi Lifepatch di program ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah workshop yang menjadi bagian dari Digital Art & Culture (DA+C)Festival, Penang, Malaysia, 2015. Workshop ini mengajarkan para peserta untuk merakit Tiger Biosynth, sebuah synthesizer workshop kit sederhana yang dikembangkan oleh Lifepatch. Synthesizer kit ini dapat dirakit relatif mudah bagi para peserta dan dapat digunakan untuk bereaksi terhadap kelembaban, material organis, sentuhan maupun cahaya. Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| WYST 2 adalah sebuah rangkaian workshop dan presentasi dalam bentuk pertunjukan yang menampilkan hasil kerja pribadi Dale Gorfinkel serta kolaborasi dirinya dengan seniman dan musisi lokal Indonesia. WYST sendiri merupakan sebuah program inisiatif dari Teater Garasi. Edisi ke dua ini diselenggarakan oleh Teater Garasi bekerja sama dengan Pintukecillab dan lifepatch. Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Lifepatch berkesempatan untuk berpartisipasi dalam OK. Video - Indonesia Media Arts Festival 2015 yang diselenggarakan oleh ruangrupa. Dalam agenda festival yang mengambil tema "Orde Baru" tersebut, Lifepatch mengadakan sebuah workshop serta berpartisipasi dalam program Open Lab selama 5 hari bersama rekan - rekan dari komunitas Jakarta dan Surabaya. Berikut informasi lengkap mengenai festival ini.
|
|
|
|
| Pada bulan Juni 2015, Lifepatch berpartisipasi sebagai seniman undangan di ArtJog edisi ke 8. Berikut informasi lengkap mengenai ArtJog 8 dan partisipasi Lifepatch didalamnya.
|
|
|
|
| Lifepatch diwakili oleh Agus Tri Budiarto aka Timbil mengikuti program residensi di Bamboo Curtain Studio dari 21 Maret – 20 Mei 2015. Program residensi ini dalam kerangka Green Art Action International Program yang didukung oleh Kementrian Kebudayaan Taiwan. Tujuan dari program ini adalah keterlibatan komunitas lokal dengan seniman tentang kesadaran kelestarian lingkungan dan untuk fokus pada dampak partisipasi seniman di masyarakat melalui kerjasama internasional. Selanjutnya dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Si Doel atau Sinau dolanan adalah sebuah program BEM bersama kawan-kawan Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta untuk belajar tentang ilmu pengetahuan lain di luar hal teknis penciptaan karya seni. Proyek ini adalah sebuah wadah mendapatkan ilmu pengetahuan lain diluar kesenian dengan kemasan workshop serta sebagai media bertukar informasi bagi setiap peserta dengan pematerinya. Project Si Doel dilaksanakan setiap 1 bulan sekali dengan pemateri yang berbeda-beda sesuai dengan tema yang diusung. Dan dalam setiap projectnya BEM akan bekerjasama/berkolaborasi dangan personal/kelompok/komunitas sebagai pemateri dalam pelaksanaan workshop tersebut. Selanjutnya mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Pengolah Sinyal adalah sebuah proyek pertunjukan seni bermain bunyi dengan media instrumen elektronik yang diinisiasi oleh Lintang Radittya. Acara ini diselenggarakan oleh Jogja Noise Bombing bekerja sama dengan Kedai Kebun Forum dan Lifepatch. Agenda utama dalam acara ini adalah sebuah presentasi dari Lintang Radittya mengenai Javanese Modular, sebuah instrumen bunyi elektronik dalam bentuk Modular Synthesizer hasil kreasinya. Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah sesi diskusi sebagai bagian dari proyek kolaborasi antara Lifepatch dan Ghana Think Tank. Proyek ini berusaha menggali pemahaman tentang beberapa permasalahan yang terjadi di Netherlands dan kemudian mencoba mencari solusi sederhana dan mudah untuk dipraktikkan. Informasi lengkap mengenai proyek ini dapat dilihat di disini
|
|
|
|
| Melalui Proyek Nenek, kami berniat untuk mempelajari praktek dan budaya teknik nenek-nenek. Kami menghabiskan waktu untuk mengumpulkan dan memahami narasi yang kaya dari kunjungan lapangan, wawancara dan nongkrong dengan dua nenek dan enam ibu anggota lifepatch. Lifepatch merupakan inisiatif warga dalam seni, ilmu pengetahuan dan teknologi yang mempraktikkan budaya Do-It-Yourself , budaya yang tampaknya memiliki akar yang dalam dalam sejarah Indonesia.. Lebih lengkapnya mengenai pameran ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Diskusi ini adalah kali kedua Proyek Nenek dipresentasikan untuk umum di Yogyakarta. Proyek Nenek dikerjakan Stefanie Wuschitz (Austria) dan Cindy Lin (Singapura) sebagai rangkaian proses mengamati dan berbincang dengan para "Ibu-ibu" yang sudah bisa disebut "Nenek". Lebih lengkapnya mengenai diskusi ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Squat & Grow adalah pertemuan kuasi-hukum para pemikir, penggemar dan amatir yang menciptakan ruang sementara dengan makanan yang baik dan bakteri ekonomi. Kami ingin membuat orang-orang dari berbagai latar belakang datang bersama-sama dan menciptakan beberapa kolaboratif (makanan) yang baru. Kami ingin berbagi apa yang akan kami lakukan dan makan apa yang telah kita lakukan bersama. Informasi lengkap mengenai Acara ini dapat dilihat di disini
|
|
|
|
| Workshop ini mengajarkan peserta bagaimana mengkomposisi persinggungan warna dan foto dokumentasi. peserta akan diberi modul komposisi persinggungan warna. Informasi lengkap mengenai Workshop ini dapat dilihat di disini
|
|
|
|
| Sebuah sesi diskusi mengenai Proyek Nenek, sebuah proyek kolaborasi antara Stefanie Wuschitz, Cindy Lin dan Lifepatch yang ingin belajar dari para nenek yang hidup di Jawa. Proyek ini berusaha menggali pemahaman mereka tentang teknologi serta pengetahuan dan praktik yang mereka pilih untuk dibagikan dengan generasi berikutnya. Informasi lengkap mengenai proyek ini dapat dilihat di disini
|
|
|
|
| Lifepatch berpartisipasi dalam acara Electrowork 5.0 yang diselenggarakan oleh WAFT, di Surabaya. Dalam acara ini Lifepatch berpartisipasi dengan memberikan sebuah workshop dan juga sebuah performans di acara penutup. Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Selama bulan November dan Desember 2014, rumah Lifepatch digunakan sebagai kantor kerja tim produksi sebuah proyek seni bertajuk Jinayah Siyasah. Lebih lengkap mengenai proyek ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah workshop yang menjadi bagian dari program publik The Instrument Builders Project di National Gallery of Victoria melalui kerjasama dengan Media Lab Melbourne. Dalam Workshop ini, Benjamin Kolaitis - Media Lab Melbourne (AU), Lintang Raditya - Kenalirangkaipakai, dan Andreas Siagian - Lifepatch akan menggunakan Squaresynth sebagai materi workshop. Lebih lengkapnya mengenai workshop ini dapat disini
|
|
|
|
| Creative Time Summit merupakan acara tahunan bagi para seniman, aktivis, penulis, dan kurator untuk berkumpul dan berbagi dalam menangani isu-isu sosial dan politik. Secara berkesinambungan, Hivos mengadakan creative common ground berupa braingrind session yang berbasis pada pelaksanaan Creative Time Summit untuk mendiskusikan peranan penting seni dalam mengubah gagasan ruang publik. Lebih lengkapnya mengenai workshop ini dapat disini
|
|
|
|
| Piksel merupakan acara tahunan bagi seniman dan pengembang bekerja sama dengan perangkat lunak bebas dan open source, hardware dan seni. Bagian lokakarya, festival bagian, itu diatur di Bergen, Norwegia, dan melibatkan peserta dari lebih dari selusin negara bertukar pikiran, coding, menyajikan seni dan proyek perangkat lunak, melakukan workshop, pertunjukan dan diskusi tentang estetika dan politik bebas dan open source perangkat lunak.
Pengembangan, dan karena itu digunakan, teknologi digital saat ini terutama dikendalikan oleh perusahaan multinasional. Meskipun prospek teknologi memperluas sarana ekspresi seni, tuntutan komersial dari industri perangkat lunak sangat membatasi mereka sebagai gantinya. Piksel berfokus pada gerakan open source sebagai strategi untuk mendapatkan kembali kontrol artistik teknologi, tetapi juga sarana untuk membawa perhatian pada hubungan erat antara seni, politik, teknologi dan ekonomi. Lebih lengkap mengenai Piksel14 ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah workshop elektronik yang mengajarkan para peserta mengenai dasar-dasar elektronik dengan membangun synthesizer 8 bit mixtape mereka sendiri. Workshop ini menggunakan modul Mikrokontroler sederhana yang dikembangkan oleh Anyma. Workshop ini diselenggarakan melalui kerjasama dengan WSK festival Filipina. 8Bitmixtape versi 0.9 adalah kelanjutan dari versi 0.8, dalam versi ini, Budi Prakosa dan Adhari Donora berkolaborasi untuk memudahkan bagi pemula untuk merakit synthesizer. Lebih lengkap mengenai workshop ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| WSK (singkatan dari wasak, yang berarti "hancur" dalam bahasa Filipina) adalah yang pertama dan satu-satunya festival seni internasional tahunan yang didedikasikan untuk seni digital dan elektronik di Filipina. Lifepatch berpartisipasi dalam edisi kelima dari kegiatan ini yang merupakan perayaan budaya digital dan penemuan yang menyatukan komunitas global seniman dan penonton. Lebih lengkap mengenai aktivitas ini dapat di lihat disini
|
|
|
|
| Sebuah workshop oleh Lifepatch yang diselenggarakan oleh C2O Library dan Collabtive dalam acara Surabaya Annual Design Conference DIY2014 Mix2Make. Lebih lengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Sebuah workshop yang mengajarkan bagaimana mebuat alat Pemanggil Ikan sendiri dengan mudah dan murah. Lebih lengkap mengenai aktivitas ini dapat di lihat disini
|
|
|
|
| O2 atau "Oleh-oleh" adalah rangkaian sesi presentasi yang menjadi media untuk berbagi cerita tentang berbagai kegiatan yang telah diikuti, seperti residensi, festival, pameran, workshop, performance, penelitian, dan lain sebagainya. Sesi presentasi dan berbagi cerita ini menampilkan pengalaman Wawies Wisnu Wisdantio ketika terlibat dalam Pixelache Helsinki 2014 di Finlandia dan Hackteria: Seni Biologi - Science, Nature dan Biohacking di Switzerland. Detail dan informasi mengenai sesi presentasi dan diskusi ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Berdasarkan permintaan dari warga setempat di Juminahan, Lifepatch berkesempatan untuk memberikan workshop membuat wine pada bulan September 2014. Worskhop ini merupakan salah satu bagian dari Jogja River Project 2014. Lebih lengkap tentang workshop ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah sesi presentasi dan workshop yang dilakukan oleh Agus Tri Budiarto di Hackerspace Singapore. Dalam sesi workshop para peserta akan belajar mengenai teknik fermentasi. Sesi kemudian dilanjutkan dengan presentasi mengenai aktivitas dan proyek Lifepatch seperti Jogja River Project. Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah sesi workshop yang dilakukan oleh Krishna Waworuntu di Juminahan yang mengajarkan bagaimana mebuat kebun vertikal sendiri di pekarangan sempit dengan materi peralatan sederhana.Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Dalam program residensi bersama HIVOS, Andreas Siagian berkesempatan untuk memberikan presentasi mengenai Lifepatch dalam sebuah acara hackaton bernama WTHX. Lebih lengkap dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Pengambilan air sampel sungai Code yang merupakan salah satu kegiatan dalam Jogja River Project 2014, dilakukan serentak di 25 titik lokasi pengambilan air sampel di Sungai Code yang merentang dari hulu hingga bagian sungai di batas wilayah kota Yogyakarta. Lifepatch bersama Green Tech Community dan Warga Juminahan melakukan pengambilan sampel air di Sungai Code pada tanggal 13 September 2014. Informasi mengenai aktivitas ini terdapat disini.
|
|
|
|
| Cut (potong), Re-Mix (pencampuran kembali) merupakan tema pameran yang berangkat dari gejala budaya penciptaan sistem dan struktur tanda sekarang. Ini terutama terlihat pada fenomena praktik kreativitas berbahasa, praktik merangkai benda-benda, imej, bunyi, dan berbagai fenomena tanda sosial dan kultural lainnya. disini
|
|
|
|
| Workshop bersama Lifepatch dan Sewon FoodLab untuk belajar cara membuat fermentasi buah dan membuat cara makanan berpendar. Workshop ini diselenggarakan oleh C20 Library & Collabtive bersama Lifepatch dan Sewon FoodLab. Lebih lengkapnya disini disini
|
|
|
|
| All You Can Eat adalah sebuah sesi presentasi dan diskusi mengenai topik makan dan kegiatan yang berkaitan dengan makan dalam praktik kesenian. Sesi presentasi dan diskusi ini akan menampilkan dua pembicara yang mengangkat isu makanan dalam praktik keseniannya. Detail dan informasi mengenai sesi presentasi dan diskusi ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch berkesempatan untuk mengikuti SEMINAR “LINTAS BATAS: Mempertemukan Dunia Akademik dengan Dunia Kesenian”, sebuah seminar yang akan membicarakan tentang kolaborasi antara seni dan ilmu pengetahuan khususnya kolaborasi yang dilakukan oleh praktisi dengan dunia akademik. Seminar ini diselenggarakan oleh Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri/PKKH. Detail dan informasi mengenai seminar ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Sebuah workshop elektronik yang mengajarkan para peserta mengenai dasar-dasar elektronik dengan membangun synthesizer mereka sendiri. Workshop ini menggunakan modul Squaresynth yang dikembangkan oleh Lifepatch. Workshop ini diselenggarakan melalui kerjasama dengan Makers' Block Singapura. Lebih lengkap mengenai workshop ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Salah satu keterlibatan Lifepatch dalam AIR (artist in residency) Koganecho Area Management Center selama sebulan lebih. Berupa rangkaian kegiatan berkesinambungan dan menjadi bagian dari pameran Koganecho Art Bazaar 2014. Selengkapnya dapat dilihat di disini
|
|
|
|
| Workshop ini mengajarkan peserta cara untuk menciptakan interferensi antara sinyal video dan audio, menyolder perangkat pemisahan yang mampu mendistorsi output dari Hi-8 kamera, Cams mata-mata, dan segala sesuatu dengan output S-Video. Glitch! Lokakarya ini akan fokus pada bereksperimen dengan sumber audio yang berbeda dan setup koneksi untuk mengacaukan Sinyal Video. Informasi mengenai workshop ini dapat dilihat di sini
|
|
|
|
| Workshop ini merupakan rangkaian kegiatan dari “Rise of the Biohackers”, yaitu sebuah tour keliling kampus UGM untuk mengenalkan Synthetic Biology dan DIYBio kepada mahasiswa dari berbagai bidang di kampus UGM. Kegiatan ini dilaksanakan oleh komunitas SynBio UGM, dan diharapkan mampu menjaring lebih banyak mahasiswa S1 dan S2 dari berbagai bidang yang memiliki minat di Synthetic Biology dan DIYBio. Informasi mengenai silabus workshop ini dapat dilihat di sini
|
|
|
|
| Lifepatch mengadakan workshop intensif pembuatan website untuk organisasi dengan menggunakan MediaWiki, workshop ini diikuti oleh beberapa organisasi seperti Green Tech, Gerimis Ungu, Equator Symposium, dan Forum Film Dokumenter, dalam workshop ini peserta diajarkan untuk memasang MediaWiki pada Server Lokal di laptop masing masing peserta, memasang ekstensi, mengenali syntax di MediaWiki serta tips dalam mengelola website berbasis MediaWiki dan tips tips lain yang berkaitan dengan web development. Informasi mengenai silabus workshop ini dapat dilihat di sini
|
|
|
|
| Sebuah acara workshop, presentation, diskusi, dan sound performance selama 3 hari. Nur Akbar Arofatullah, salah satu anggota Lifepatch berpartisipasi dalam acara ini sebagai pemberi materi workshop DIY Mikroskop. Selain itu, Wawies Wisnu Wisdantio, salah satu anggota Lifepatch juga berkesempatan untuk mempresentasikan penggunaan Amateur Landscape Photography dalam JRP - Jogja River Project dan pengembangan DIY E-photobook dalam Landscape Indonesia. Informasi selengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah acara unconference presentation dan workshop selama 2 hari dengan tema "The Commons", termasuk bio-commons, urban culture dan bebagai pengetahuan tentang "The Commons". Wawies Wisnu Wisdantio, salah satu anggota Lifepatch berkesempatan untuk mempresentasikan JRP - Jogja River Project yang dilanjutkan dengan disseminasi event HackteriaLab 2014 - Yogyakarta. Informasi selengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah acara workshop selama 2 hari dengan fokus teknologi untuk kegunaan dalam praktik preservasi dan eksplorasi lingkungan sungai, laut dan danau. Nur Akbar Arofatullah, salah satu anggota Lifepatch berpartisipasi dalam acara ini sebagai pemberi materi workshop. Informasi selengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah acara presentasi yang diselenggarakan oleh Dorkbot Sydney, Australia. Dalam sesi ini salah satu anggota lifepatch, Andreas Siagian, mempresentasikan beberapa aktivitas lifepatch dan HackteriaLab 2014 - Yogyakarta. Selengkapnya dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Lifepatch bekerja sama dengan Greentech Community mengadakan workshop yang bertujuan belajar bersama membuat ekstrak/sari jahe. Lebih lengkap mengenai workshop ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Arts Collaboratory Showcase merupakan salah satu kegiatan dari pertemuan tahunan jaringan Arts Collaboratory yang tahun ini diselenggarakan di Jakarta dan Yogyakarta, atas kerjasama ruangrupa, Kunci Center for Cultural Studies, Hivos, Stichting Doen, dan Casco. Pameran ini menampilkan karya seni dan objek yang merepresentasikan signifikasi dan visi artistik dari 24 organisasi dan 3 lembaga rekanan yang berpartisipasi dalam Arts Collaboratory Assembly 2014.. Lebih lengkap mengenai Pameran ini disini
|
|
|
|
| Sebuah kegiatan workshop dan forum berbagi teknik dan cara meracik minuman baik berupa minuman tradisional maupun minuman mengandung alkohol. Workshop ini diberikan oleh Dholly Husada dan berlangsung di Rumah Lifepatch. Lebih lengkap mengenai workshop ini disini
|
|
|
|
| Lifepatch mendapatkan undangan untuk mempresentasikan kegiatan Penelitian dan pengembangan Mikroskop Webcam yang telah dilakukan sejak tahun 2010 pada Kegiatan Makers Atamerica Fair. Perwakilan dari Lifepatch yang menghadiri kegiatan tersebut adalah Nur Akbar Arofatullah dan Budi Prakosa (Iyok). Dalam acara tersebut mereka menyajikan presentasi dengan judul "Webcam Microscope Development And Dissemination". Informasi mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Rangkaian workshop, presentasi dan performans di beberapa kota yang menjadi bagian dari Pra-HackteriaLab 2014 - Yogyakarta, sebuah rangkaian acara dalam HackteriaLab 2014 - Yogyakarta. Informasi mengenai acara ini dapat dilihat disini
|
|
|
|
| Sebuah sesi workshop yang mengajarkan para peserta untuk membuat sabun dari bahan-bahan nabati dan alami. Sabun herbal berbeda dengan sabun pada umumnya yang cenderung menggunakan bahan kimia dalam pembuatannya. Para peserta akan mempelaari dan mempraktekan langsung cara pembuatan sabun dari bahan alami ini. Sesi workshop ini akan diberikan oleh Tamara Pertamina. Informasi mengenai workshop ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Sinau Skema Sirkuit Sintesis Suara Sob adalah sebuah workshop intensif untuk praktik sintesis suara menggunakan medium elektronik analog. Workshop intensif ini akan membahas mulai dari membaca skematik, pengenalan komponen elektronik, penggunaan breadboard, membuat prototipe, pembuatan PCB (Printed Circuit Board), hingga perakitan sirkuit elektronik. Workshop intensif ini akan berlangsung selama 3 sesi selama 3 hari. Selengkapnya mengenai workshop ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Sebuah acara workshop dari Lifepatch yang diperuntukkan bagi pembelajaran dan pengenalan awal terhadap praktik elektronika. Dalam workshop ini, para peserta akan belajar untuk membaca skematik, pengenalan terhadap komponen elektronik dan merangkai sebuah instrumen elektronika sederhana. Selengkapnya mengenai workshop ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch mengadakan sebuah workshop untuk belajar membuat tempe dengan teknik fermentasi solid state. Teknik fermentasi yang sudah menjadi tradisi di bangsa kita ini, dapat dilakukan dengan cara yang sangat sederhana. Selengkapnya mengenai workshop ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Sebuah pemutaran film dokumenter mengenai praktik modifikasi genetika dalam produk-produk dari Monsanto, sebuah perusahaan multinasional dari Amerika yang bergerak di bidang bioteknologi agrikultur. Film ini akan mengelupas praktik bioteknologi di bidang agrikultur beserta efek sampingnya. Lebih lengkap mengenai acara pemutaran film ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Sebuah pameran seni rupa hasil kerja kolaboratif antara seniman, ilmuwan dan siswa di Solo, Indonesia. Pameran ini menampilkan 6 karya dari 120 siswa yang tergabung dari 6 sekolah menengah di Solo, melalui kerjasama dengan 6 seniman dan 6 fasilitator. Pada pameran seni rupa ini, Lifepatch berpartisipasi dengan menampilkan miCAM yang digunakan oleh para siswa dalam aktivitas Penelitian Kali Pepe, Bengawan Solo yang menjadi bagian dari Rivers of The World 2014. Selengkapnya mengenai pameran ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch mengadakan sebuah workshop untuk membuat Yoghurt. Workshop yang terbuka untuk umum ini didadakan di Rumah Lifepatch pada tanggal 29 Desember 2013. Selengkapnya mengenai Workshop Pembuatan Yoghurt dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Media/Art Kitchen - Media Shapes Mind: Mind Shapes Choice: Choice Shapes Future merupakan seri ke empat dan terakhir dari pameran keliling Media/Art Kitchen di 4 negara Asia Tenggara. Pada kesempatan ini, Lifepatch berpartisipasi dengan menampilkan bentuk terakhir dari Instalasi Moist Sense serta memberikan workshop membuat tempe. Selengkapnya mengenai aktivitas Lifepatch di acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Food, Inc. adalah salah satu film dokumenter yang secara jelas memotret produksi makanan yang ada di Amerika Serikat yaitu jagung, sayur dan daging. Dalam film Food Inc, di perlihatkan bagaimana perusahaan multinasional telah mengambil alih produksi makanan yang ada dengan memproduksi bahan baku makanan (daging, sayur, jagung, kedelai dll) dalam skala besar. Selengkapnya mengenai acara diskusi dan pemutaran film Food, Inc. disini.
|
|
|
|
|
Pada bulan November 2013, Lifepatch menjadi salah satu peserta di Jakarta Biennale 2013 dengan menghadirkan sebuah proyek kolaborasi bersama Elia Nurvista, Otakatik Creative Workshop, Teapot Experience dan Permablitz Jogja. Proyek yang diberi nama Dining Space Project ini dipamerkan selama bulan November 2013. Informasi lengkap dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch akan memberikan sebuah workshop pemrograman menggunakan Pure data. Workshop ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian acara Jogja Noise Bombing 2013. Informasi lebih lengkap mengenai workshop ini dan rangkaian acara Jogja Noise Bombing dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Setelah Jakarta dan Kuala Lumpur, Lifepatch kembali menampilkan karya Moist Sense dalam rangkaian acara Media/Art Kitchen. Kali ini karya Moist Sense akan ditampilkan di acara Media/Art Kitchen - Sensorium, Manila Filipina. Informasi lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Workshop untuk memberikan pembelajaran bagi siswa SD mengenai pentingnya kebersihan tangan. Lebih lengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| miCAM, sebuah kit yang diproduksi oleh lifepatch, digunakan dalam sebuah workshop bagian dari Hacked Matter II. Acara ini diselenggarakan dalam festival Shanghai Maker Fair 2013. Selengkapnya mengenai aktivitas ini | disini.
|
|
|
|
| Suatu workshop bagian dari program Bio Design for the Real World, sebuah proyek yang tercipta melalui kerjasama antara lifepatch , komunitas-komunitas di Yogyakarta, komunitas Laboratorium Mikrobiologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (UGM), EPFL Switzerland dan Shrishti School of Art, Design and Technology, India . Workshop ini juga merupakan sebuah workshop kelanjutan dari beberapa workshop lalu yang bertujuan belajar menguji kualitas air sungai. Lebih lengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Setelah Bioartnergy 2012 tahun lalu, Komunitas Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Pertanian UGM kembali menyelenggarakan festival Bioartnergy pada tahun 2013. Lifepatch ikut berpartisipasi dalam acara ini dengan menampilkan beberapa karya. Selengkapnya mengenai Bioartnergy 2013 dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Urbancult bekerja sama dengan Ark Gallery mengadakan sebuah sesi presentasi dari Alice Pasquini, seorang perupa, desainer dan pelukis yang aktif di bidang seni jalanan. Selengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Japan Foundation kembali menyelenggarakan seri kedua dari rangkaian acara Media/Art Kitchen di Kuala Lumpur, Malaysia. Setelah berkolaborasi dalam Festival Muslihat - OK Video Festival 2013 di Jakarta, Lifepatch berpartisipasi dalam acara ini dengan sebuah karya instalasi dan sebuah sesi workshop. Lebih lengkapnya mengenai Media/Art Kitchen - extra/ordinary disini.
|
|
|
|
| Lifepatch mengadakan sebuah workshop teknik panorama fotografi lanskap dan 360 derajat. Workshop ini terbuka untuk umum. Selengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Di bulan September 2013, Lifepatch berpartisipasi di Muslihat - OK Video Festival 2013, Jakarta, Indonesia. Partisipasi Lifepatch meliputi pameran, diskusi, workshop dan performans. Aktivitas Lifepatch di Muslihat - OK Video Festival 2013 dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch mengadakan sebuah workshop memperkenalkan elemen-elemen kamera dan cara kerjanya sebagai dasar pembelajaran fotografi. Peserta workshop diharapkan dapat menggunakan pengetahuan dasar-dasar fotografi untuk pendokumentasian diri dan lingkungan sekitarnya melalui fotografi. Selengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch mengadakan sebuah workshop yang membahas metode pengambilan contoh air yang kemudian akan diuji kualitasnya secara biologi. Workshop ini bertujuan untuk belajar bersama dan memperkenalkan metode pengambilan contoh air sesuai dengan ketentuan Standar Nasional Indonesia. Selengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch menyelenggarakan sebuah workshop yang membahas teknik dan komposisi dasar fotografi menggunakan kamera digital baik kamera saku, prosumer maupun DSLR. Selengkapnya mengenai workshop ini.
|
|
|
|
| Lifepatch bekerjasama dengan Rumah Budaya Siku Keluang, Independent Archive and Resource Center (IARC) dan Ujikaji Records menyelenggarakan sebuah acara pertujukan musik eksperimental di markas IARC Singapura. Detil selengkapnya mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Dua orang aggota Lifepatch melakukan ebuah presentasi mengenai aktivitas di Lifepatch dan juga sebuah workshop Pure Data di Kelas Musik dan Seni Pertunjukan, Lasalle College of The Arts, Singapura. Selengkapnya mengenai aktivitasnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
Salah seorang anggota lifepatch menyelenggarakan sebuah workshop membuat sebuah synthesizer (instrumen musik digital) sebagai partisipasinya dalam residensi Carp2Dragon di Ho Chi Minh, Vietnam. Selengkapnya mengenai workshop ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch akan memberikan sebuah workshop membuat Roket dengan bahan bakar gula di lifepatchHQ. Informasi selengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch berpartisipasi dalam pameran seni rupa yang menjdi bagian dari ARTE Indonesia Art Festival 2013. ARTE sendiri berlangsung pada tanggal 29-31 Maret 2013 di Main Lobby dan Plenarry hall Jakarta Convention Center. Lebih lengkapnya mengenai ARTE dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch akan menggegerkan suasana Jogja Eklektik dengan memberikan workshop pembuatan wine. Selengkapnya mengenai workshop yang diselenggarakan oleh Ketjil Bergerak dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch memberikan sebuah workshop pembuatan wine dengan teknik fermentasi sederhana sebagai salah satu partisipasi dalam acara Senja Art Exhibition di Kelas Pagi Yogyakarta. Selengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
| Lifepatch mengadakan acara nonton bareng sebuah film dokumenter berjudul "Ring of Fire". 5 seri film dokumenter karya Lorne Blair dan Lawrence Blair ini menampilkan dokumentasi kekayaan alam dan budaya Indonesia di Jawa, Kalimantan, Papua, Nusa Tenggara dan Papua. Lebih lengkapnya disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch bekerja sama dengan Donny Widianto - Fakultas Pertanian UGM dan Alva E. Tontowi - Fakultas Teknik Mesin dan Industri menyelenggarakan sebuah sesi presentasi bagi Marc Dusseiller (Dusjagr). Lebih lengkap mengenai presentasi Biohacking - Demystification through Democratization of Bio- and Nanotechnologies bisa dilihat disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch bekerja sama dengan Wida Sari menyelenggarakan sebuah workshop DIY Mikroskop di SD Tumbuh 3 Yogyakarta. Workshop ini diberikan oleh Marc Dusseiller (Dusjagr), seorang ilmuwan dan seniman media baru dari Swiss, bagian dari Dusjagr labs, Swiss Mechatronic Art Society dan Hackteria. Lebih lengkapnya disini.
|
|
|
|
|
Pada bulan Januari, lifepatch menyelenggarakan sebuah workshop merangkai BabyGnusbuino, sebuah mikrokontroller mini yang dikembangkan oleh Swiss Mechatronic Art Society (SGMK) dan a n y m a | research. Workshop ini diberikan oleh Marc Dusseiller (Dusjagr) kepada peserta yang hadir berdasarkan undangan. Lebih lengkap mengenai workshop ini disini.
|
|
|
|
|
Salah satu anggota lifepatch akan berpartisipasi dalam sebuah acara acara workshop, presentasi, screening dan performance yang dilakukan dalam rangka peluncuran website program RekamKita dari Sarueh Padang Panjang, Sumatera Barat. Selengkapnya dapat dilihat disini
|
|
|
|
|
Lifepatch akan berpartisipasi dalam Festival Dance Your Eyes (Live Audio-Visual + New Media Art Festival) adalah sebuah festival untuk pertunjukan audiovisual dan media baru di Bandung, Indonesia. Pada festival ini, Lifepatch akan menampilkan sebuah karya instalasi, pertunjukan audiovisual dan memberikan workshop yang selengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch mengisi sebuah workshop hasil inisiatif dari Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Universitas Sanata Dharma Yogyakarta (USD). Dalam kegiatan ini, Lifepatch mendapatkan kesempatan untuk berbagi ilmu dengan lebih dari 50 orang mahasiswa PGSD. Lebih lengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch berkesempatan untuk memberikan presentasi mengenai aktivitasnya di IVAA Yogyakarta. Pada kesempatan ini beberapa anggota kami akan mewakili lifepatch dalam berbicara mengenai aktivitas bersama komunitas lainnya seperti Laboratorium Mikrobiologi UGM, Yogyakarta. Detail mengenai acara dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Sebuah workshop pemrograman visual yang menjadi salah satu bagian dari Pd clash, sebuah rangkaian workshop pemrograman Pure data (Pd) yang dilakukan oleh anggota lifepatch. Selengkapnya mengenai workshop ini disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch berkesempatan untuk mengikuti sebuah ekspedisi untuk mengumpulkan Biji-bijian dari pohon-pohonan di Hutan Wonosadi, Gunung Kidul Yogyakarta. Lebih lengkap mengenai kegiatan ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Lifepatch mengikuti sebuah acara festival yang diadakan oleh Fakultas Pertanian Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Dalam acara selama 2 hari ini, lifepatch berpartisipasi dengan menghadirkan beberapa karya instalasi mengenai bioenergy dan juga workshop energi alternatif. Dokumentasi lengkap dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Satu lagi workshop dari lifepatch cara pembuatan wine buah/fermentasi buah-buahan. Workshop ini akan diadakan pada tanggal 25 Agustus 2012. Workshop bersifat gratis dan terbuka untuk umum. Lebih lengkapnya mengenai workshop ini dapat dilihat di halaman ini.
|
|
|
|
|
Pada kali ini lifepatch mengadakan sebuah workshop sederhana untuk mencuci dan mencetak negatif film sendiri. Lifepatch yang mengajarkan cara mencuci cetak negatif film dengan hasil kualitas warna hitam putih. Lebih lengkapnya mengenai workshop ini dapat dilihat di halaman ini.
|
|
|
|
|
Sebuah workshop yang dilakukan oleh lifepatch.org bersama Bumi Langit Imogiri mengenai penggunaan teknik fermentasi untuk membuat pupuk kompos organik dan juga pakan bernutrisi tinggi untuk ternak. Selengkapnya mengenai kegiatan ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Sebuah kegiatan workshop bersama mengenai potensi Bio-energy yang dilakukan oleh Pada tanggal 28 Juli 2012, lifepatch bekerjasama dengan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sanata Dharma (PGSD SADAR) mengadakan sebuah kegiatan workshop bersama. Kegiatan workshop ini berfokus pada aktifitas belajar sembari bermain untuk anak-anak Sekolah Dasar Negeri Randusari. Detail kegiatan workshop bersama ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Workshop merakit instrumen musik elektronik DIY yang dikembangkan dari sirkuit Stepped Tone Generator. Workshop ini mengajarkan peserta untuk membuat Atari Punk Console Tiger 0.1, sebuah sirkuit DIY noisemaker yang dapat menghasilkan suara noise dan dilengkapi dengan interaksi dengan pengguna melalui sensor cahaya. Lebih lanjut mengenai workshop tertulis di halaman ini.
|
|
|
|
|
lifepatch bekerja sama dengan Fakultas Teknologi Industri, Jurusan Teknik Kimia Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta untuk mengadakan sebuah sesi workshop untuk mempelajari cara pembuatan Kefir dan Yoghurt dengan menggunakan susu kambing. Acara juga dilengkapi dengan sebuah presentasi dari Sachiko Hirosue. Lebih lengkap mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Sebuah kuliah umum yang diberikan oleh Sachiko Hirosue di Pasca Sarjana Bioteknologi UGM. Acara ini diselenggarakan oleh Pasca Sarjana Bioteknologi UGM melalui kerjasama dengan Hackteria dan lifepatch. Kuliah ini bersifat gratis dan terbuka untuk umum. Detail lebih lanjut mengenai acara ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Sekali lagi lifepatch mengadakan sebuah workshop fermentasi buah-buahan tropis. Workshop kali ini diadakan di Kampus Universitas Pembangunan Nasional 'Veteran' Yogyakarta. Lebih lengkapnya mengenai workshop ini dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Sebuah workshop untuk membuat kopi sendiri. Workshop akan mengajarkan para peserta bagaimana meracik kopi mulai dari proses menggiling biji kopi dan menggorengnya. Lebih lengkapnya dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Pada bulan Juni ini, lifepatch berkesempatan untuk memberi perkenalan singkat sekaligus membahas praktik - praktik komunitas di bidang seni, sains dan teknologi. Sei diskusi pada acara ini diselenggarakan oleh Rumah Seni Budaya Siku Keluang, Pekanbaru. Sesi diskusi ini merupakan salah satu program reguler Rumah Seni Budaya Siku Keluang. Lebih lengkap mengenai sesi diskusi ini.
|
|
|
|
|
Pada tanggal 10-13 Juni 2012, beberapa anggota lifepatch akan memberikan beberapa program workshop dalam sebuah rangkaian acara berjudul DOWNLOAD. Acara yang diadakan di Pekanbaru Sumatra ini merupakan hasil kerjasama antara beberapa institusi dan komunitas kreatif. Detail lebih lengkap mengenai DOWNLOAD dapat dilihat disini.
|
|
|
|
|
Rangkaian workshop fermentasi buah-buahan tropis oleh lifepatch yang kali ini diadakan di Pondok Kelir, Yogyakarta. Workshop ini juga diisi pembahasan dan diskusi mengenai produk alkohol yang ada di masyarakat ditinjau dari segi hukum dan kesehatan. Workshop ini bersifat gratis dan terbuka untuk umum. Informasi lebih lengkap mengenai workshop ini dapat dilihat di sini.
|
|
|
|
|
Workshop DIY Playdough workshop membuat bahan playdough workshop membuat karakter boneka dari bahan playdough peserta terbatas 15 anak (kelas 2/3 Sekolah dasar) Minggu, 27 Mei 2012 pukul 09.00-12.00 WIB di Area Kolam Renang Stanum Village Bangkinang, Riau
|
|
|
|
|
pdCLASS, salah satu program workshop dari lifepatch mengenai penggunaan software open-source bernama pure data (pd) akan diadakan di Universidad Autonoma del Estado de Mexico (UAEM). UAEM sendiri merupakan universitas negeri yang terletak di kota Toluca, sebuah kota berjarak 1 jam dari ibukota Mexico City. pd CLASS akan diberikan dalam sebuah rangkaian workshop yang diadakan pada tanggal 21-25 Mei 2012. Lebih lengkapnya mengenai aktifitas ini dapat dilihat di sini.
|
|
|
|
|
lifepatch akan mengikuti sebuah kolaborasi antar komunitas di Yogyakarta dalam kegiatan Jogja River Project 2012 - Gajahwong. Kegiatan ini merupakan kegiatan ketiga dari rangkaian Jogja River Project. Pada kali ini, Jogja River Project akan menelusuri sungai Gajahwong yang terletak di bagian timur Yogyakarta. Selengkapnya mengenai kegiatan Jogja River Project 2012 - Gajahwong dapat dilihat di sini. Dokumentasi kegiatan dapat dilihat di Family_Album_JRP_2012_Gajahwong.
|
|
|
|
|
Pada bulan Mei 2012, lifepatch mengadakan sebuah workshop pembuatan bio fuel dari limbah buah-buahan bagi anak - anak di Sanggar Anak Alam Nitiprayan Yogyakarta. Workshop ini terbagi menjadi 2 sesi yaitu tanggal 10 dan 16 Mei 2012. Untuk lebih lengkapnya mengenai kegiatan ini, dapat dilihat di halaman ini.
|
|
|
|
|
Beberapa anggota lifepatch berkesempatan untuk mengikuti sebuah workshop kecil yang diadakan di dusun terpencil Imogiri Yogyakarta. Pada kesempatan ini, lifepatch mempelajari teknik pembuatan Kefir dan Yoghurt dengan beberapa langkah sederhana. Dari workshop yang diberikan oleh Bumi Langit Institute ini lifepatch menciptakan sebuah tutorial bagi siapapun yang berkeinginan untuk mempelajari teknik tersebut. Tutorial pembuatan Kefir dan Yoghurt selengkapnya dapat dilihat disini. Foto-foto terpilih di Bumi Langit dapat dilihat di sini
|
|
|
|
|
Bersama SURVIVE!garage, lifepatch mengadakan workshop pembuatan wine dari buah-buahan tropis. Workshop ini bersifat gratis dan terbuka untuk umum. Informasi lebih lengkap mengenai workshop ini dapat dilihat di sini.
|
|
